Please Insert Text

Custom Search

Monday, April 14, 2008

Memahami dan Memanfaatkan Tools-Tools Jaringan

1. ipconfig

Ipconfig merupakan tools untuk menampilkan setting jaringan yang digunakan oleh sebuah komputer. Administrator atau pengguna sebelum menggunakan tools lainnya, sebaiknya memeriksa hasil tools ini terlebih dahulu, memastikan bahwa konfigurasi yang di entri (secara manual) atau yang didapatkan dari server DHCP sudah valid. Opsi yang dipraktekkan : ipconfig, ipconfig/all, ipconfig/release, ipconfig/renew

2. ping

Digunakan untuk test atau checking koneksi dengan menggunakan protokol ICMP. Pada jaringan umumnya administrator memanfaatkan tools ini untuk mempermudah penyelesaikan troubleshooting jaringan. Opsi yang dipraktekkan : ping ipgateway, ping ipdnsserver, ping –tipserver

Beberapa pesan yang mungkin muncul jika pinging tidak berhasil antara lain :

TTL Expired in Transit : artinya jumlah hop (Router) yang dilalui untuk berkomunikasi dengan server tersebut telah melebihi TTL (Time To Live), gunakan ping –i untuk mendefinisikan TTL pada saat melakukan ping.

Destination Host Unreachable : artinya packet yang dikirimkan tidak mampu sampai ke tujuan, biasanya disebabkan oleh table routing yang tidak tepat di mesin default gateway,atau Router/hop diatasnya.

Request Timed Out : artinya pesan echo replay tidak dapat iterima kembali dalam waktu yang sudah ditentukan. Biasanya pesan ini muncul karena blockade yang mungkin dilakukan oleh firewall (baik di sisi Router maupun di sisi target).

Ping request could not find host : artinya resolving domain server tersebut pada pc kita tidak dapat menerjemah ke IP address. Hal ini biasanya karena setting DNS client masih keliru atau komunikasi kita dengan DNS server terganggu/terputus.

3. nslookup

Nslookup digunakan untuk mendiagnosa layanan DNS server, melakukan query untuk memetakan suatu domain menjadi IP address atau sebaliknya. Tools nslookup juga dapat digunakan untuk mengetahui mx (mail server) atau ns (nameserver) yang bertanggung jawab terhadap suatu domain. Opsi yang dipraktekkan : nslookup ugm.ac.id, nslookup (enter) lalu set query=mx atau set query=ns

4. tracert

Tracert singkatan dari traceroute, yakni tool untuk menampilkan jalur atau routing perjalanan packet komunikasi antara komputer kita dengan komputer (server) lain. Tool ini akan menampilkan jumlah hop (router) yang dilalui ketika menuju server target. Opsi yang digunakan : tracert ipserver/domain, tracert –d ipserver/domain

5. pathping

Merupakan tools pada windows yang digunakan untuk mengukur network latency dan network loss (dalam persentase) pada hop tertentu diantara alamat asal dan alamat tujuan. Opsi yang digunakan : pathping -n ipserver/domain

6. Netstat

Netstat singkatan dari network status, digunakan untuk berbagai keperluan, antara lain menampilkan tabel routing, menampilkan services yang berjalan pada Windows, menampilkan port protokol komunikasi yang sedang terjadi. Opsi yang dipraktekkan: netstat -rn, netstat –an

0 Comments: